Wednesday, December 14, 2005
Siapa yang seharusnya Mengalah
Dua kendaraan, truk besar dan becak ringkih, bertemu di sebuah puncak jembatan yang sempit. Harus ada yang mau mundur ke ujung jembatan. Bila tidak, jangan harap mereka bisa melintas. Supir truk minta pengayuh becak mau mengalah. Dengan alasan, lebih mudah bagi becak kecil untuk mundur. "Tapi, aku harus kepayahan lagi untuk mendaki jembatan ini!", tolak pengayuh becak. Sebaliknya, ia malah menyuruh supir mau memundurkan truknya. Bukankah, tak ada kesulitan bagi tenaga mesin untuk bergerak? "Tentu saja, tetapi sulit bagiku untuk memundurkan kendaraan sebesar ini!", supir truk bersikeras.
Menurut anda, siapakah yang harus mengalah? Yang kuat atau yang lemah?
Bicara soal mengalah, bukan bicara siapa yang kuat atau siapa yang lemah. Namun, siapa yang berkenan memenangkan hati dan pikirannya dari keinginan untuk mengalahkan orang lain. Mengalah tak selalu lemah dan kalah. Lebih sering mengalah membutuhkan ketegaran dan kekuatan jiwa.
Thursday, November 10, 2005
Tune up w/o Knalpot racing
Disarikan dari japri antara saya dengan Bro Tok (Dedengkot milis karisma_honda@yahoogroups.com)
Wednesday, November 09, 2005
Ungkapan Sederhana Untuk Istri Tercinta
Sebuah tulisan yang sangat menyegarkan hati oleh M. Fauzil Adzim
Bila malam sudah beranjak mendapati Subuh, bangunlah sejenak. Lihatlah istri Anda yang sedang terbaring letih menemani bayi Anda. Tataplah wajahnya yang masih dipenuhi oleh gurat-gurat kepenatan karena seharian ini badannya tak menemukan kesempatan untuk istirah barang sekejap, Kalau saja tak ada air wudhu yang membasahi wajah itu setiap hari, barangkali sisa-sisa kecantikannya sudah tak ada lag.
Sesudahnya, bayangkanlah tentang esok hari. Di saat Anda sudah bisa
merasakan betapa segar udara pagi, Tubuh letih istri Anda barangkali
belum benar benar menemukan kesegarannya. Sementara anak-anak sebentar lagi akan meminta perhatian bundanya, membisingkan telinganya dengan tangis serta membasahi pakaiannya dengan pipis tak habis-habis. Baru berganti pakaian, sudah dibasahi pipis lagi. Padahal tangan istri Anda pula yang harus mencucinya.
Di saat seperti itu, apakah yang Anda pikirkan tentang dia? Masihkah Anda memimpikan tentang seorang yang akan senantiasa berbicara lembut kepada anak-anaknya seperti kisah dari negeri dongeng sementara di saat yang sama Anda menuntut dia untuk menjadi istri yang penuh perhatian, santun dalam bicara, tulus dalam memilih kata serta tulus dalam menjalani tugasnya sebagai istri, termasuk dalam menjalani apa yang sesungguhnya bukan kewajiban istri tetapi dianggap sebagai kewajibannya.
Sekali lagi, masihkah Anda sampai hati mendambakan tentang seorang
perempuan yang sempurna, yang selalu berlaku halus dan lembut? Tentu
saja saya tidak tengah mengajak Anda membiarkan istri kita membentak
anak-anak dengan mata rnembelalak. Tidak. Saya hanya ingin mengajak
Anda melihat bahwa tatkala tubuhnya amat letih, sementara kita tak
pernah menyapa jiwanya, maka amat wajar kalau ia tidak sabar. Begitu
pula manakala matanya yang mengantuk tak kunjung memperoleh
kesempatan untuk tidur nyenyak sejenak, maka ketegangan emosinya akan menanjak. Disaat itulah jarinya yang lentik bisa tiba-tiba membuat anak kita menjerit karena cubitannva yanq bikin sakit.
Apa artinya? Benar, seorang istri shalihah memang tak boleh
bermanja-manja secara kekanak-kanakan, apalagi sampai cengeng. Tetapi istri shalihah tetaplah manusia yang membutuhkan penerimaan. Ia juga butuh diakui, meski tak pernah meminta kepada Anda. Sementara gejolak-gejolak jiwa yang memenuhi dada, butuh telinga yang mau mendengar. Kalau kegelisahan jiwanya tak pernah menemukan muaranya berupa kesediaan untuk mendengar, atau ia tak pernah Anda akui keberadaannya, maka jangan pernah menyalahkan siapa-siapa kecuali dirimu sendiri jika ia tiba-tiba meledak. Jangankan istri kita yang suaminya tidak terlalu istimewa, istri Nabi pun pernah mengalami situasi-situasi yang penuh ledakan, meski yang membuatnya meledak-ledak bukan karena Nabi Saw. tak mau mendengar melainkan semata karena dibakar api kecemburuan. Ketika itu, Nabi Saw. hanya diam menghadapi 'Aisyah yang sedang cemburu seraya memintanya untuk
mengganti mangkok yang dipecahkan.
Alhasil, ada yang harus kita benahi dalam jiwa kita. Ketika kita
menginginkan ibu anak-anak kita selalu lembut dalam mengasuh, maka
bukan hanya nasehat yang perlu kita berikan. Ada yang lain. Ada
kehangatan yang perlu kita berikan agar hatinya tidak dingin, apalagi beku, dalam menghadapi anak-anak setiap hari. Ada penerimaan yang perlu kita tunjukkan agar anak-anak itu tetap menemukan bundanya sebagai tempat untuk memperoleh kedamaian, cinta dan kasih-sayang.
Ada ketulusan yang harus kita usapkan kepada perasaan dan pikirannya, agar ia masih tetap memiliki energi untuk tersenyum kepada anak-anak kita. Sepenat apa pun ia.
Ada lagi yang lain: pengakuan. Meski ia tidak pernah menuntut, tetapi mestikah kita menunggu sampai mukanya berkerut-kerut. Karenanya, marilah kita kembali ke bagian awal tulisan ini. Ketika perjalanan waktu telah melewati tengah malam, pandanglah istri Anda yang terbaring letih itu. lalu pikirkankah sejenak, tak adakah yang bisa kita lakukan sekedar Untuk menqucap terima kasih atau menyatakan sayang? Bisa dengan kata yang berbunga-bunga, bisa tanpa kata. Dan sungguh, lihatlah betapa banyak cara untuk menyatakannya. Tubuh yang letih itu, alangkah bersemangatnya jika di saat bangun nanti ada secangkir minuman hangat yang diseduh dengan dua sendok teh gula dan satu cangkir cinta. Sampaikan kepadanya ketika matanya telah terbuka, "Ada secangkir minuman hangat untuk istriku. Perlukah aku hantarkan untuk itu?"
Sulit melakukan ini? Ada cara lain yang bisa Anda lakukan. Mungkin
sekedar membantunya menyiapkan sarapan pagi untuk anak-anak, mungkin
juga dengan tindakan-tindakan lain, asal tak salah niat kita. Kalau
kita terlibat dengan pekerjaan di dapur, rnemandikan anak, atau
menyuapi si mungil sebelum mengantarkannya ke TK, itu bukan karena
gender-friendly; tetapi semata karena mencari ridha Allah. Sebab
selain niat ikhlas karena Allah, tak ada artinya apa yang kila
lakukan. Kita tidak akan mendapati amal-amal kita saat berjumpa
dengan Allah di yaumil-kiyamah. Alaakullihal, apa yang ingin Anda
lakukan, terserah Anda. Yang jelas, ada pengakuan untuknya, baik
lewat ucapan terima kasih atau tindakan yang menunjukkan bahwa dialah yang terkasih. Semoga dengan kerelaan kita untuk menyatakan terima-kasih, tak ada airmata duka yang menetes dari kedua kelopaknya.
Semoga dengan kesediaan kita untuk membuka telinga baginya, tak ada
lagi istri yang berlari menelungkupkan wajah di atas bantal karena
merasa tak didengar. Dan semoga pula dengan perhatian yang kita
berikan kepadanya, kelak istri kita akan berkata tentang kita
sebagaimana Bunda 'Aisyah radhiyallahu anha berucap tentang suaminya, Rasulullah Saw., "Ah, semua perilakunya menakjubkan bagiku."
Sesudah engkau puas memandangi istrimu yang terbaring letih, sesudah
engkau perhatikan gurat-gurat penat di wajahnya, maka biarkanlah ia
sejenak untuk meneruskan istirahatnya. Hembusan udara dingin yang
mungkin bisa mengusik tidurnya, tahanlah dengan sehelai selimut
untuknya. Hamparkanlah ke tubuh istrimu dengan kasih-sayang dan cinta yang tak lekang oleh perubahan, Semoga engkau termasuk laki-laki yang mulia, sebab tidak memuliakan wanita kecuali laki-laki yang mulia.
Sesudahnya, kembalilah ke munajat dan tafakkurmu. Marilah kita ingat
kembali ketika Rasulullah Saw. berpesan tentang istri kita. "Wahai
manusia, sesungguhnya istri kalian mempunyai hak atas kalian
sebagaimana kalian mempunyai hak atas mereka. Ketahuilah,"kata
Rasulullah Saw. melanjutkan, 'kalian mengambil wanita itu sebagai
amanah dari Allah, dan kalian halalkan kehormatan mereka dengan kitab Allah. Takutlah kepada Allah dalam mengurus istri kalian. Aku
wasiatkan atas kalian untuk selalu berbuat baik. "
Kita telah mengambil istri kita sebagai amanah dari Allah. Kelak kita harus melaporkan kepada Allah Taala bagaimana kita menunaikan amanah dari-Nya, apakah kita mengabaikannya sehingga gurat-gurat an dengan cepat rnenggerogoti wajahnya, jauh lebih awal dari usia yang
sebenarnya? Ataukah, kita sempat tercatat selalu berbuat baik untuk
istri ? Saya tidak tahu.
Sebagaimana saya juga tidak tahu apakah sebagai suami Saya sudah cukup baik. Jangan-jangan tidak ada sedikit pun kebaikan di mata istri.
Saya hanya berharap istri saya benar-banar memaafkan kekurangan saya
sebagai suami. Indahya, semoga ada kerelaan untuk menerima apa adanya.
Hanya inilah ungkapan sederhana yang kutuliskan untuknya.
Semoga Anda bisa menerima ungkapan yang lebih agung untuk istri Anda.
Wednesday, October 05, 2005
Ramadhan 1426H
Tuesday, July 12, 2005
Accident Wed Morning
Ketika melewati pertigaan joglo, maka jalananan pun mulai terlihat sepi. Motor pun bisa dipacu sampai kecepatan maksimal. Ketika akan melewati sebuah mobil, sebuah motor dengan cepat melewatiku. Adrenalinku pun dengan cepat meninggi, ingin melewati motor itu. (Padahal aku sadar bahwa teknologi motor ku kalah jauh daripada motor yang aku kejar tersebut) Disaat aku masih menguntit motor itu, tak kusangka dia masih sempat menoleh ke belakang, tatap matanya yang dingin membuatku tambah bernafsu untuk menyalipnya.
Dan akhirnya, di sebuah tikungan di saat aku yakin aku akan melewatinya, aku pun mulai tancap gas, ambil jalan kanan, dan......... sebuah mobil meluncur dari arah berlawanan!!!! Aku pun sekejap mengerem mendadak mencoba untuk menghindari tabrakan dengan mobil itu. Ternyata, banku selip, motorku pun tidak dapat aku kendalikan lagi. Aku terjatuh ke aspal bahkan sampai keluar badan jalan, sampai akhirnya aku terhenti di rerumputan di pinggiran jalan. Aku sangat beruntung, aku tidak mengalami cedera yang parah, tak lama kemudian aku bangun dan mulai meminggirkan motorku yang tergeletak di tepi jalan. Setelah aku periksa, motorku tidak ada kerusakan sama sekali! Hanya lecet di knalpot!!! Aku pun melanjutkan perjalanan ke kantor. Ternyata sepanjang perjalanan, baru terasa kalau tangan kananku serasa nyeri dan susah untuk di gerakan. Aku pun berhenti sejenak untuk melihat apa yang terjadi dengannya. Ternyata sikut tanganku terluka, padahal jaketku yang melindunginya sama sekali tidak cacat. Dan juga sepertinya urat tanganku ketarik, hmm butuh ke tukang urut nih. Sesampainya di kantor, aku pun mengobati lukaku dengan obat yang sempat aku beli di apotek sebelah kantor. Hmm, betapa pengalaman yang buruk di hari ini, kujadikan sebagai pengingat agar selalu lebih berhati2 di jalan. NFS tak lagi berarti sebagai Need For Speed tapi sebagai Need For Safety.
Wednesday, July 06, 2005
Pindah pindah
Beberapa hari kemudian setelah pindah kantor, giliran pindahan rumah. Gara-gara sikap tuan rumah yang plin-plan tentang di sewakan lagi ato di jual rumah yang aku tempatin, akhirnya aku putusin untuk pindah rumah ke daerah Serpong, sekitar belakang Alam Sutera. Untuk angkutannya, aku nyari truk yang di sewakan di daerah Manggarai, di situ ternyata banyak banget truk yang parkir menunggu untuk di sewa. Setelah telpon dengan yang punya truk, akhirnya di setujui harga sewanya 350 kilo rupiah. Akhirnya pindahan pun kelar, dengan di bantu tetangga, saudara, ampe bonyok ikutan turun tangan, barang-barang satu truk telah selamat sampe di rumah yang baru tanpa ada kekurangan apapun. Di rumah yang baru ini aku menemukan sebuah angka untuk mewakili keadaanku sekarang. Angka 2, yang artinya sewa rumahnya 1/2 kali lebih murah, 2 kali lebih besar, 20 kali lebih jauh jarak dari kantor, sekitar 25 kilo sekali jalan dari rumah ke kantor, berarti 50 kilo sehari, dengan udara di pagi hari lebih segar, lebih sehat di banding ketika masih tinggal di pancoran.
Dari semua kejadian di atas, aku mengambil kesimpulan bahwa Tuhan memberikan sesuatu pasti ada tujuannya, dan pasti tujuan itu jika kita mengambil hikmahnya akan mengerti bahwa kehidupan kita telah menaiki suatu level yang lebih dari kehidupan kita yang sebelumnya.
Friday, June 24, 2005
Satu-satunya
Jangan membuat ku menjadi yang pertama
Jangan membuat ku menjadi yang kedua
Tetapi buatlah diriku menjadi satu-satunya
Tuesday, May 24, 2005
Sinema Pool & Cafe
Fasilitas yang ada yaitu 15 buah 9-feet pool table merk Murrey, table clothnya Iwan Simonis (terakhir kesana, sebagian baru aja di ganti dengan yang baru), cushionnya masih OK banget, table lightnya juga ok. Untuk house cuenya gak bermerk, tapi kualitasnya lumayan, kondisipun terawat, masih lurus, tipnya juga masih bagus. Nah untuk service dari table girlnya, not bad, cuma kadang2 kalo pas lagi penuh banget, kita harus naikin sendiri bolanya. Soundsystemnya, hmm ngebass but not to loud, lagunya biasa2 aja, ngga terlalu ngebeat, jadi gak ngeganggu konsentrasi. Untuk urusan perut, gak usah khawatir, udah di sediain menu makanan dan minuman yang komplet, tinggal pesen aja. (Tapi jangan lupa bayar) Harganya standar cafe, medium prize lah.
Untuk sewa mejanya perjamnya "cuma 30.000" ajah. Tapi untuk meja, suasana, dan fasilitas yang ada, kayanya sih gak masalah.
Friday, May 20, 2005
My Personality Test Result
Introspektif, Sensitif, Reflective
Kamu lebih sering dan fokus terhadap diri dan lingkungan sendiri daripada berinteraksi dengan orang lain. Kamu membenci kedangkalan, lebih senang menyendiri daripada terluka karena bisikan orang. Tapi hubunganmu dengan teman-teman sangat intensif, yang memberikanmu ketenangan dan keserasian yang kamu butuhkan untuk merasa baik. Bagaimanapun itu bukan masalah bagimu untuk menyendiri untuk beberapa waktu tanpa menjadi bosan.
Well, aku cuma bisa bilang "Wooow, gue bangged".
Thursday, May 19, 2005
Dibawah satu langit
Di dalam film itu di ceritakan seorang pendekar yang ingin membalaskan dendam atas penaklukan Raja Cing terhadap sukunya, dengan keahlian pedangnya yang super hebat dia sangat yakin akan kemampuannya, bahkan sang raja pun telah merelakan nyawanya di hadapan sang pendekar. Tetapi ternyata nafsunya yang begitu membara dapat di kalahkan hanya dengan sebuah kalimat pendek yang di ucapkan oleh seorang sahabatnya seorang ahli bahasa.
Intisari dari cerita di atas adalah bahwa suatu negara tidak akan menjadi besar jika terjadi kutub2 dalam masyarakatnya, mengalami polyisme kepemimpinan. (seperti dengan adanya demokrasi yang multi partai yang keblablasan yang selalu berjualan kecap no 1) Negara seharusnya berjalan dengan seorang pemimpin yang layaknya sebagai sebuah tempat bernaung, seperti langit yang memang menaungi semua rakyatnya. Keberhasilan seorang pemimpin yang besar sangat di tentukan apabila mendapat dukungan oleh seluruh rakyatnya, dan juga diperlukan adanya sifat nerimo dan mengalah dari seluruh rakyat dan juga pemimpinnya (yang benar adalah yang benar), berani berkorban demi kebenaran. Apabila makna dari pepatah ini dapat dipahami oleh seluruh bagian masyarakat suatu negara, mungkin semua perselisihan, permusuhan, pertikaian yang terjadi, akan mudah di selesaikan dengan kepala dingin, dan niscaya negara itu akan menjadi negara yang besar dan di segani, rakyat pun bangga menjadi bagian dari negara tersebut.
Semoga arti kata "dibawah satu langit" ini dapat dipahami oleh orang2 yang diberi kepercayaan rakyat untuk menjadi penguasa, semoga mereka tidak hanya menginginkan kekayaan dengan berlindung pada kekuasaan yang telah terbeli.
Wednesday, May 11, 2005
Jenuh
Jika hidup di kota segamang Jakarta, dan ketika segala aktifitas akan selalu berhadapan dengan tekanan, tekanan dan tekanan. Selamat datang di dunia baru, dunia egoism, dunia yang akan mengaburkan nilai sosialism terhadap sesama. Gak percaya???
Wednesday, May 04, 2005
Sub Pool House
Fasilitas yang di tawarkan : 5 meja pool, 9 feet merk Thunderbird ( made in Indonesia, kalo gak salah), table cloth in bad condition. House Cuenya gak jelas merknya, banyak yang bengkok daripada yang lurus, tipnya mekar semua. (Dikasih air ma pupuk kali ye???) Table girlnya lumayan rajin, walau kadang2 belaga cuek. Food optionnya gak banyak, kalo pesen makanan malah kadang2 di ambilin dari resto sebelah, jadi gak nafsu mo pesen minum ato makanan. Music yang di setel cenderung slow, volume suaranya juga gak terlalu kenceng. Kayanya ini doang deh sisi positifnya, ngedukung kalo pas mo maen konsen.
Gue pernah nanya ma table girlnya, knapa koq mejanya dikit banget? Dia bilang, "Nanti mas, 3 bulan lagi mo di gedhein, totalnya jadi 25 meja." So, we ll see aja lah, dan semoga mejanya di ganti ma yang bagusan dikit ato malah di ganti ma Brunswick. (Kalo bener, gue bakal maen terus di situ deh).
Oh ya ketinggalan, per gamenya kalo gak salah 28 ribu per jamnya. Terlalu mahal di bandingkan dengan fasilitas yang di tawarkan. Wanna meet me???? See you there every Tuesday, around 5 till 6 in d afternoon.
Friday, April 29, 2005
OMC-B team
- Teguh S (Produser) aka Mr T
- Wahyu J (Sutradara) aka Rossi Anwar tanpa oli
- Sonny S (Punggawa 1)
- Wulandari (Penjaga Kedamaian)
- Intan K (Peran Protagonis)
- Ranny S (Peran Pembantu)
- Velri (Peran Antagonis)
- Nefka (Punggawa 2)
Tuesday, April 26, 2005
Akhirnya...
My next plan, apa yaks? Yang pasti sekarang lagi nyari CD adobe illustrator, photoshop, dreamweaver. Mumpung lagi pengin belajar lagi nih. Jadi nyesel, knapa gak dari dulu2 gue belajar html yaks??!!?? Padahal pas masih kuliah, bisa 24 jam akses internet. Kerjaannya malah ceting muluw di IRC, ama scripting mIRC. Belajar UNIX demi mendapat shell. That days, huhuhu remind me of some peoples, yayaya I have a lot of friends there.
Eh, sekarang CD software berapaan yaks? Males banget ke Mangga2, apalagi kalo sendirian. Sapa ya, yang mau bantuin gue beliin CDnya. hiks..
Wednesday, April 20, 2005
My Cue
weight : 19 oz
tip : Moori Medium
Shaft : American Maple Shaft with special high impact ferrule
Butt : Double pressed Irish Linen Wrap
My future plan is :
New Predator 314 low deflect shaft
Thursday, April 14, 2005
Markas 1st time
Ya udah, gue bedua (ade) maen dewh di situ, sempat waiting list, tapi gak lama dapet di table 16. Maen ampe jam 8'an, sayang gue lagi bad mood, kayanya lagi ilang feelingnya, asli jelek banget maennya. But it's ok, yang gue dah nyobain table di markas. anyway, see you next week.
Wednesday, April 13, 2005
Thurs is 9
Yang penting mah, gak terlalu jauh dari rumah. Kalo ada call penting dari rumah, bisa cepet pulang. Tapi hari ini, gue kayanya gak maen di situ, karena si Ade ngajakin maen di Markas. Gue belum pernah kesono, tapi kata temen sih di sekitaran grogol gitu. Let see lah.
My jobs, hari ini nothing so special, OMP3 ngadat lagi, kayanya SUN Enterprise 4500 minta di ganti tuh, lebih cocok buat rumah kecoak. katanya sih HDnya kena lagi. So hari ini lagi pada sibuk mindahin data server ke OMP2. Oh ya, Intan, QoM, lagi training, jadinya meas buat Eastern gak ada yang handle, gue deh yang ketiban pulung. But it's Ok.
Tuesday, April 12, 2005
my 1st
Btw, hari ini gue diantara males dan males, dan males lagi. (Emang biasanya begitu kali ye..) Pas mo gawe, eh serverna mate, so malah guenya yang mate gaya. Sambil dengerin Deep Waternya Jewel, malah nyasar ke mari. Gara2 dikasih tau ma LuvZak, kalo ada temen yang nyebut2 nama gue di blog nya dia. Ya sutra dewh, malah gue jadi pengin punya my own blog.