Pagi ini, seperti biasanya aku terbangun jam setengah enam pagi, setelah kegiatan rutinitas pagiku selesai, aku berangkat dari rumah jam 6 lebih 10 menit. Motorku yang bulukan gara-gara kehujanan semalam, mulai kupacu dengan harapan bahwa hari ini aku akan lebih cepat sampai di kantor.
Ketika melewati pertigaan joglo, maka jalananan pun mulai terlihat sepi. Motor pun bisa dipacu sampai kecepatan maksimal. Ketika akan melewati sebuah mobil, sebuah motor dengan cepat melewatiku. Adrenalinku pun dengan cepat meninggi, ingin melewati motor itu. (Padahal aku sadar bahwa teknologi motor ku kalah jauh daripada motor yang aku kejar tersebut) Disaat aku masih menguntit motor itu, tak kusangka dia masih sempat menoleh ke belakang, tatap matanya yang dingin membuatku tambah bernafsu untuk menyalipnya.
Dan akhirnya, di sebuah tikungan di saat aku yakin aku akan melewatinya, aku pun mulai tancap gas, ambil jalan kanan, dan......... sebuah mobil meluncur dari arah berlawanan!!!! Aku pun sekejap mengerem mendadak mencoba untuk menghindari tabrakan dengan mobil itu. Ternyata, banku selip, motorku pun tidak dapat aku kendalikan lagi. Aku terjatuh ke aspal bahkan sampai keluar badan jalan, sampai akhirnya aku terhenti di rerumputan di pinggiran jalan. Aku sangat beruntung, aku tidak mengalami cedera yang parah, tak lama kemudian aku bangun dan mulai meminggirkan motorku yang tergeletak di tepi jalan. Setelah aku periksa, motorku tidak ada kerusakan sama sekali! Hanya lecet di knalpot!!! Aku pun melanjutkan perjalanan ke kantor. Ternyata sepanjang perjalanan, baru terasa kalau tangan kananku serasa nyeri dan susah untuk di gerakan. Aku pun berhenti sejenak untuk melihat apa yang terjadi dengannya. Ternyata sikut tanganku terluka, padahal jaketku yang melindunginya sama sekali tidak cacat. Dan juga sepertinya urat tanganku ketarik, hmm butuh ke tukang urut nih. Sesampainya di kantor, aku pun mengobati lukaku dengan obat yang sempat aku beli di apotek sebelah kantor. Hmm, betapa pengalaman yang buruk di hari ini, kujadikan sebagai pengingat agar selalu lebih berhati2 di jalan. NFS tak lagi berarti sebagai Need For Speed tapi sebagai Need For Safety.
Tuesday, July 12, 2005
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment